Soko Berita

Mudik Gratis BUMN 2025: Kuota 100.000 Pemudik, Ini Jadwal & Cara Daftarnya!

Mudik Gratis BUMN 2025 Dibuka! Daftar sekarang sebelum kuota habis & nikmati perjalanan aman, nyaman, dan GRATIS! Cek jadwal & syarat lengkapnya di sini!

By Cikal Sundana  | Sokoguru.Id
06 Maret 2025

UMKM Panen Cuan di Mudik Lebaran!  Program Mudik Bersama BUMN 2025 bukan cuma bantu pemudik, tapi juga dongkrak bisnis UMKM lokal. Simak peluang usaha & cara ikut programnya di sini! Foto @tjslpegadaian

SOKOGURU, JAKARTA - Kementerian BUMN kembali menggelar program Mudik Bersama BUMN 2025 dengan tema "Mudik Aman Sampai Tujuan". 

Program tahunan ini bertujuan membantu masyarakat merayakan Idul Fitri dengan perjalanan yang lebih aman, nyaman, dan terjangkau. 

Tahun ini, sebanyak 78 perusahaan BUMN telah menyiapkan layanan mudik untuk 100.000 pemudik melalui tiga moda transportasi, yaitu bus, kereta api, dan kapal laut.

Sebanyak 1.360 unit bus telah disediakan dengan kapasitas hingga 67.000 pemudik, sementara 90 rangkaian kereta api akan mengangkut 28.000 pemudik. 

BACA JUGA: Mudik Gratis PNM 2025 Siapkan 282 Kuota! Buruan Daftar Sebelum Penuh, Berangkat 27 Maret, Daftar Sekarang!

Selain itu, 26 unit kapal laut juga siap melayani perjalanan dengan kapasitas 5.000 pemudik ke lebih dari 200 kota/kabupaten di seluruh Indonesia.

Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan bahwa program ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dalam menghadirkan kebijakan pro rakyat. 

Dengan adanya program ini, masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan lebih tenang dan bertemu keluarga di kampung halaman tanpa harus khawatir dengan biaya perjalanan.

BACA JUGA: Daftar Link Mudik Gratis 2025 dari Pemerintah dan BUMN, Cek di Sini! Ini Syarat dan Jadwalnya

“Bagi Kementerian BUMN, agenda mudik bersama ini serupa dengan kebijakan dalam menurunkan harga tiket pesawat atau penambahan gerbong kereta agar masyarakat dimudahkan untuk berkumpul dengan keluarga,” ujar Erick. 

Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata, menjelaskan bahwa tujuan program ini mencakup kota-kota di Pulau Jawa, Sumatera, Bali, Sulawesi, Kalimantan, Maluku, dan Papua. 

Program ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas, menekan angka kecelakaan, serta memberikan pengalaman mudik yang lebih baik bagi masyarakat.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, menambahkan bahwa partisipasi Pegadaian dalam program ini merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat. 

BACA JUGA: Pendaftaran Mudik Gratis 2024 Sudah Ditutup, Bagaimana Nasib yang Belum Dapat Kuota?

"Kami ingin memastikan lebih banyak orang dapat mudik tanpa terbebani biaya transportasi. Karena itu, kami mengajak calon pemudik untuk segera mendaftar dan memanfaatkan kesempatan ini," ujar Damar.

Pegadaian juga menjamin bahwa seluruh moda transportasi yang digunakan dalam program ini telah memenuhi standar keamanan dan kenyamanan. 

Berlangsung mulai 3 Maret hingga 17 Maret 2025

Selain itu, peserta mudik akan mendapatkan fasilitas tambahan guna meningkatkan kenyamanan perjalanan mereka.

Pendaftaran program Mudik Bersama BUMN 2025 berlangsung mulai 3 Maret hingga 17 Maret 2025, atau hingga kuota terpenuhi. 

Keberangkatan peserta dibagi berdasarkan moda transportasi, yakni bus pada 27 Maret 2025, kereta api pada 25-28 Maret 2025, dan kapal laut pada 28 Maret 2025.

Tahun ini, Pegadaian memfasilitasi mudik gratis melalui 12 kantor wilayahnya, termasuk di Medan, Pekanbaru, Palembang, Balikpapan, Manado, Makassar, Denpasar, Jakarta 1, Jakarta 2, Bandung, Semarang, dan Surabaya. 

Masyarakat yang ingin bergabung dalam program ini dapat menghubungi kantor Pegadaian terdekat.

Akses akun Instagram resmi Pegadaian

Bagi calon pemudik yang ingin memperoleh informasi lebih lanjut mengenai jadwal keberangkatan, rute perjalanan, serta fasilitas yang tersedia, dapat mengakses akun Instagram resmi Pegadaian di @pegadaian_id dan @tjslpegadaian.

Program Mudik Bersama BUMN ini juga menjadi kesempatan bagi UMKM lokal untuk berkembang. 

Dengan meningkatnya mobilitas masyarakat saat mudik, sektor usaha kecil dan menengah berpotensi mengalami lonjakan permintaan, terutama dalam industri kuliner, oleh-oleh, serta jasa transportasi di daerah tujuan mudik.

Keberadaan UMKM di sekitar terminal, stasiun, dan pelabuhan diharapkan dapat turut merasakan dampak positif dari program ini. 

Pemerintah dan BUMN berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui sinergi antara program mudik dan pengembangan UMKM.

Dengan program ini, diharapkan masyarakat tidak hanya dapat menikmati perjalanan mudik yang lebih nyaman dan terjangkau, tetapi juga turut berkontribusi dalam menggerakkan roda perekonomian, khususnya bagi pelaku UMKM di daerah.

Peluang Usaha UMKM di Tengah Arus Mudik

Kuliner Khas Daerah

Pemudik biasanya ingin menikmati makanan khas sebelum berangkat atau membawanya sebagai oleh-oleh. UMKM kuliner seperti warung makan, kafe, hingga penjual makanan ringan memiliki potensi besar untuk mendapatkan peningkatan omzet selama musim mudik.

Oleh-Oleh dan Kerajinan Lokal

Peningkatan jumlah pemudik berarti permintaan terhadap oleh-oleh khas daerah juga meningkat. UMKM yang bergerak di bidang suvenir, batik, makanan kering, dan produk kerajinan tangan dapat memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan penjualan.

Jasa Transportasi Lokal dan Angkutan Wisata

Setelah tiba di kampung halaman, banyak pemudik yang memerlukan transportasi tambahan. Pelaku UMKM di sektor rental mobil, ojek online lokal, dan angkutan wisata dapat menawarkan layanan yang praktis dan nyaman bagi pemudik.

Layanan Perawatan Kendaraan

Banyak pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi untuk pulang kampung. Bengkel, cuci mobil, dan penjual suku cadang bisa meningkatkan stok dan pelayanan untuk menarik lebih banyak pelanggan selama musim mudik.

Jasa Penginapan dan Homestay

Dengan meningkatnya jumlah pemudik, hotel dan homestay lokal bisa meraih keuntungan lebih. UMKM yang memiliki rumah atau kamar kosong bisa memanfaatkannya sebagai penginapan sementara untuk wisatawan dan pemudik.

(*)